Bagi Anda pengendara yang jarang melakukan perawatan mobil, wajib ketahui hal yang stu ini deh sebelum terlambat. Disini akan dibahas tentang akibat dari menelantaskan kondisi AC mobil Anda.
Nah tau tidak kalau jarang melakukan perawatan AC (air conditioner), akan mengakibatkan kerusakan pada bagian komponen evaporator. Nah kalau komponen evaporator ini sudah rusak, akibatnya penumpang mobil akan merasa tidak nyaman. Hal ini karena AC tak menghasilkan udara dingin, bocornya freon ke dalam kabin yang sangat berbahaya apabila terhirup.
Bagaimana hal ini dapat terjadi? dikutip dari laman Otosia.com, lama-kelamaan evaporator AC bertugas untuk menguapkan gas freon bertemperatur dan bertekanan rendah akan menarik kotoran. Nah Kotoran pada akhirnya akan menempel dalam waktu lama yang akhirnya menghasilkan residu.
Lama kelamaan residu akan mengering, risidu yang mengeringpun membentuk kerak. Kerak tersebut berbentuk seperti kapur berwarna putih. Kerak ini bersifat korosif dan dapat mengikis lapisan evaporator, jadi ini akan bikin keropos.
"Udara dalam kabin mobil sangat mempengaruhi kinerja Evaporator. Apabila udara yang disedot bercampur dengan kotoran dalam kabin akan menyebabkan sumbatan pada evaporator dan mengganggu kinerjanya. Kotoran yang menempel inilah yang kemudian menyebabkan korosi," ucap Ferry selaku pemilik bengkel spesialis AC.
Nah untuk menghindari korosi, ada beberapa hal yang dapat dilakukan. Langkah mudahnya adalah dengan selalu menjaga kebersihan. Berikutnya jangan membuka jendela ketika AC mobil menyala. Selain itu menambahkan filter kabin juga dapat memperlambat proses korosi.
"Sebaiknya tak merokok di dalam mobil. Asap rokok mengandung residu yang rawan menyebabkan korosi. Yang pasti rutin melakukan servis AC setidaknya setahun sekali," jelas Ferry.
Ini Akibat Jarang Melakukan Perawatan AC
Reviewed by Ulum
on
Februari 04, 2017
Rating:
Tidak ada komentar: